Kejadian yang selalu berulang ulang di setiap tahunnya ini pun selalu mengisahkan hal" yang mungkin biasa kita lihat , kenapa tidak ?
Siswa di tuntut untuk mengerjakan soal yg kurang lebihnya 50 soal dalam waktu 90 menit di setiap mata pelajaran sesuai jurusannya dalam waktu 7 hari atau 1 minggu . Kejadian ini membuat para siswa memforsirkan diri untuk memenuhi pikiran dengan soal" dan mata pelajaran yang mungkin bisa membuat botak seketika para siswa tersebut . Hal ini pun akhirnya di manfaatkan oleh beberapa pihak untuk mencari kesempatan . Anehnya , setiap tahun pun kejadian" seperti ini selalu berulang dan terus berulang di setiap tahunnya .
BOCORAN UN !! yaah , itu yang selalu di gembar gemborkan oleh beberapa pihak untuk mensukseskan UN . Dari siswa di sekolahan , guru" yang bersangkutan , kepala sekolah , bahkan sampai para pejabat pemda hingga dinas pendidikan pun memanfaatkan hal tersebut untuk mencari" calon siswa yg akan meminta bocoran UN tersebut .
Kalau memang kejadian ini sering berlanjut di tiap tahunnya , kenapa harus ada sistem pendidikan di indonesia jika siswa"nya menginginkan hal yang seperti itu terus . Hanya bisa mengentaskan orang" yang akhirnya cuman merugikan masyarakat nantinya . Dan jikapun itu berpengaruh besar , pengaruh itu akan meracuni akhlak para pejabat" yang telah sekolah tinggi" untuk membangun negeri .
Dan sekarang bisa kita lihat para pejabat yang menjabat di departemen: dalam negeri atau dimanapun , hanya ada korupsi , kolusi , dan nepotisme .
Kesadaran masyarakat indonesia sangat di butuhkan di sini , memang sebagian pihak berpikir itu menguntungkan juga , tetapi hanya untuk jangka menengah pendek , bukan nantinya gmana orang itu di didik di bangku sekolah .
Saya selaku pelajar juga ingin lulus UN , tp jika keadaan seperti itu membuat galau kita semua para siswa siswa di SMA di indonesia .
Semoga tulisan saya dapat di baca oleh semua kalangan masyarakat.
Sekian , terimakasih .
Wassalam
Tidak ada komentar:
Posting Komentar